Physical data
model Merupakan model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data
serta hubungan antara data-data tersebut. Setiap tabel mempunyai sejumlah kolom
di mana setiap kolom memiliki nama yang unik.
Sebuah physical
data model (alias desain database) adalah representasi dari desain data yang
memperhitungkan fasilitas dan kendala sistem database yang diberikan manajemen.
Dalam siklus hidup proyek itu biasanya berasal dari model data logis, meskipun
mungkin reverse-engineered dari implementasi database yang diberikan. Sebuah
physical data model lengkap akan mencakup semua artefak database yang
diperlukan untuk membuat hubungan antara tabel atau mencapai tujuan kinerja,
seperti indeks, definisi kendala, menghubungkan tabel, tabel dipartisi atau
cluster. Physical data model biasanya dapat digunakan untuk menghitung
perkiraan penyimpanan dan mungkin termasuk rincian alokasi penyimpanan khusus
untuk sistem database tertentu.
Saat ini, ada enam database utama dalam pasar bisnis, Oracle, Postgres, SQL
Server, Sybase, DB2 dan MySQL. Ada banyak sistem RDBMS besar lainnya di luar
sana, tetapi ini cenderung baik untuk menjadi warisan database atau digunakan
dalam akademis seperti universitas atau kolese pendidikan lanjutan. Sebuah
physical data model pada setiap pelaksanaan akan secara signifikan berbeda,
paling tidak karena kebutuhan OS yang mendasari yang duduk di bawah mereka.
Contohnya SQL Server yang hanya berjalan pada sistem operasi Microsoft Windows,
sedangkan Oracle dan MySQL dapat berjalan di Solaris, Linux dan sistem operasi
berbasis UNIX serta Windows.
Ini berarti bahwa persyaratan disk, persyaratan keamanan dan banyak aspek lain
dari physical data model akan dipengaruhi sepenuhnya oleh RDBMS yang database
administrator (atau organisasi mereka) memilih untuk menggunakan.
2. Jenis Phisical Data Model
Model Data Fisik adalah model yang menjelaskan cara komputer memandang data,
bahwa data tersimpan pada lokasi fisik sebagai file-file yang terpisah. Model
data fisik terbagi menjadi 2 yaitu :
1. Penyimpanan
berurutan
yaitu organisasi atau penyusunan data di suatu medium penyimpanan yang terdiri
dari satu record mengikuti satu record lain dalam suatu urutan tertentu.
Misalnya, record pegawai disusun dalam urutan nomor pegawai. Saat penyimpanan
berurutan digunakan, data pertama harus diproses pertama, data kedua diproses
kedua, dan seterusnya sampai akhir file itu ditemukan. Contoh media penyimpanan
ini adalah pita magnetik (magnetic tape).
2. Penyimpanan
akses lansung
yaitu suatu cara mengorganisasikan data yang memungkinkan record-record ditulis
dan dibaca tanpa pencarian secara berurutan. Unit perangkat keras yang
memungkinkan hal ini disebut Direct Access Storage Device (DASD). DASD memiliki
mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi manapun dalam media
penyimpanan. Yang paling populer adalah piringan magnetik (magnetic disc).
UBP Karawang (http://ubpkarawang.ac.id/)
Komentar
Posting Komentar